Puisi Ban Bocor: Sebagai Pengingat Hidup
Puisi Ban Bocor
Salam hangat dan hormat.
Tulisan sedrhana ini ungkapan perasaan yang
dituangkan melalui sebuah puisi. Ban Bocor yang saya nobatkan menjadi judul
Puisi kali ini. Ban sebuah objek bulat untuk penggerak sebuah kendaraan. Bentuknya
yang bulat melambangkan kehidupan kita yang tinggal di bumi yang bulat dan
terus berputar. Seperti kehidupan juga, Ban bisa bermakna keadaan hidup seorang
manusia yang terus bergerak, tidak setatis, atau berputar. Namun, Bila
kehidupan kita seperti sebuah ban berarti ada saat kita berada di posisi rendah
dan ada saat kita di posisi atas.
Ya silahkan dinikmati, dengan pemahaman yang
anda miliki. Apakah kehidupan anda juga berputar? Semoga kita bisa
mempertahankan posisi di atas dengan kebenaran dan bersabar bila mendapat
giliran posisi di bawah dalam kehidupan ini.
Selamat Membaca.
Puisi Ban BOCOR
Oleh Halley Kawistoro
Mari
kutulis cerita Tentang Sebuah Kendaraan.
Kendaraan yang merupakan sebuah kesatuan.
Kendaraan itu tidak terlalu mewah. Ada kepentingan, tanggung jawab, dan Hak.
Kendaraan yang merupakan sebuah kesatuan.
Kendaraan itu tidak terlalu mewah. Ada kepentingan, tanggung jawab, dan Hak.
Semua Kursi tampak indah untuk
penumpangnya.
Kondisi mesin sangat sempurna.
Bensin telah terisi penuh dan siap melaju.
Banyak cerita saat kendaraan tersebut melaju.
semua yang telah mendapat posisi sesekali bergantian tempat duduk menikmati pemandangan.
Kondisi mesin sangat sempurna.
Bensin telah terisi penuh dan siap melaju.
Banyak cerita saat kendaraan tersebut melaju.
semua yang telah mendapat posisi sesekali bergantian tempat duduk menikmati pemandangan.
jika sebuah kendaraan itu satu
kesatuan yang punya tujuan yang sama. Tujuannya sebuah akhir perjalanan.
Ada yang menjadi mesin, ada yang menjadi spion, ada yang menjadi tubuh kendaraan, ada yang menjadi perseneling, ada yang menjadi Oli, dan ada yang menjadi rem, dan ada yang bisa berubah ubah.
Menjadi apapun di kendaraan
tersebut.
Aku ceriterakan tentang sebuah
ban yang letaknya berada di luar dan sering dianggap bagian luar.
Ban yang siap bila harus membawa beban berat.
ban yang harus fokus dalam turunan dan tikungan.
ban yang berputar karena didorong oleh mesin.
ban yang tahu keadaan kendaraan itu walau ia terletak di luar.
Ban yang siap bila harus membawa beban berat.
ban yang harus fokus dalam turunan dan tikungan.
ban yang berputar karena didorong oleh mesin.
ban yang tahu keadaan kendaraan itu walau ia terletak di luar.
Kendaraan itu satu kesatuan,
tidak terlalu mewah, ada kepentingan, tanggung jawab, dan hak.
Aku tetap memilih untuk menjadi Ban itu, Jika harus bocor, aku takkan meletus, aku akan tetap melaju sampai pada akhir perjalanan.
Aku tetap memilih untuk menjadi Ban itu, Jika harus bocor, aku takkan meletus, aku akan tetap melaju sampai pada akhir perjalanan.
Sampai pada, sebuah keputusan
untuk diam saat kempis atau berbicara lantang dan memberikan letusan.
Aku telah menjadi sebuah ban
yang bocor dan pelan-pelan menambal dirinya sendiri. Tidak perlu diperhatikan
dan Tidak usah khawatir.
Kendaraan akan tetap melaju
stabil.
Aku akan memilih tempat menjadi
sebuah ban, kempis di tambah angin, Bocor ditambal sendiri.
Aku telah menjadi sebuah ban ditengah riuh gemerlap kendaraan tersebut yang terus melaju.
Aku beritahu tentang sebuah ban
yang mungkin adalah diriku.
Sesekali, lihatlah,dan perhatikan saja.
Sesekali, lihatlah,dan perhatikan saja.
Nanti, kuberitahu saat ban itu
adalah dirimu.
Menjadi
ban bocor dengan sigap mengadu ini itu. --- Mei 2018/Tetap berusaha----Hormat Saya
Penulis/Admin
Post a Comment for "Puisi Ban Bocor: Sebagai Pengingat Hidup"
Berkomentarlah Sesuai dengan Artikel di atas. Jangan berkomentar yang mengandung SPAM, SARA, dan Pornografi.