Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Puisi Membaca Awan

Puisi Membaca Awan

Salam Hangat dan Salam Hormat

Apapun bisa jadi sebuah ide dan menuangkannya dengan rasa. Kata-kata yang indah serta melalui pemilihan kata. Menjadikan itu semua sebuah puisi. Dalam kehidupan sehari-hari sering kita menemui fenomena apapun dalam kehidupan ini.

Negara kita yang termasuk wilayah tropis. Tentunya sering juga mengalami keadaan alam sesuai dengan daerahnya. Keindahan setelah atau saat hujan akan turun adalah pelangi. Selain itu juga, ada banyak kejadian atau fenomena yang sering kita lihat namun lupa untuk di abadikan. Berikut ini sebuah puisi yang penulis tuangkan dari sebuah penggalan video.



Membaca Awan
Oleh: Halley Kawistoro

Mari mengenal tanda-tanda
Tentang alam yang ingin berbicara
Tentang hujan yang menantang bumi di kala kering
Tentang bintang yang menantang bumi ketika tak ada rembulan
Tentang panas terik yang menantang bumi untuk mengingat kembali.

Mari melihat tanda-tanda
sekitar yang kini pupus dan tanpa peduli
sekitar yang bergurau dengan menghunu's Pisa u.
Sekitar yang tersemyum menggulung kebencian.

Mari diam sejenak
selalu berprasangka baik dengan diri
selalu berbuat baik dengan orang lain
selalu berkata lembut tanpa perlu diatur.

kita telah membaca Tanda di atas sana
Tentang langit yang bersimpuh tanpa takut terjatuh
Tentang awan yang selalu menurut demi sebuah bentuk
Tentang matahari yang menyengat membagi ingat
Tentang tanda-tanda yang bisa terbaca.
Tanpa peduli
waktu berjalan
terus berlalu
kembali ke semula
dimana semua terbentuk dan berasal.
12/maret/2019

Semoga apa yang anda baca. menjadi sebuah penghubung yang berkelanjutan antara seorang penulis dan pembacanya.

Kehidupan terus berlanjut dengan segala bentuk. Tanpa tahu dimana tempat kita bersujud. Terima kasih. Silahkan berkunjung kembali.

Hormat Saya


Penulis.
Halley Kawistoro
Halley Kawistoro Seorang Tenaga Pengajar di Sekolah Menengah Pertama yang ingin menyalurkan kemampuan di bidang Menulis dan bermanfaat Bagi Orang Lain

Post a Comment for "Puisi Membaca Awan"