Cerita Pendek Gara-Gara Segelas Kopi Hitam

Cerita Pendek Gara-Gara Segelas Kopi Hitam

Salam Hangat dan Hormat

Kehidupan kita sebagai manusia pasti banyak lika-likunya. Sebagai makhluk yang saling berkaitan dan berhubungan dengan tolong-menolong sesamanya. Proses dalam kehidupan seorang manusia ditandai dengan bantuan orang lain. Selamat membaca dan berliterasi.

Gara-gara Segelas Kopi

Oleh: Halley Kawistoro

Di sebuah pagi ada seorang pria jomblo yang ingin menikmati kopi. Maklum minum kopi di pagi hari di ibaratkan seperti mau ketemu pacar. Setelah pria jomblo itu rapi dan tampil sempurna. Pria tersebut lalu menuju tempat biasa, dia minum kopi di pagi hari.

Namun, ada yang aneh dan tidak biasa. Pria jomblo itu didatangi pelayan yang bukan biasa melayaninya di setiap pagi.

Pelayan itu pun mendekat pria jomblo tersebut dan bertanya.

“Mau pesan apa pak”. tanya pelayan.

Pria jomblo itu pun menjawab dengan gaya yang menantang. "Pesan kopi hitam. Tapi jangan terlalu pahit" pesan pria jomblo.

Pelayan pun bingung dan bertanya kembali. Maaf ya pak mau bapak pesan kopi kan. Saya jelasin. Kopi itu pasti hitam dan pasti pahit pak? Tanya pelayan.

Pria jomblo merasa malu dan marah sambil membentak. "Kamu baru ya disini".

Pelayan pun menjawab. "Iya saya baru jadi pelayan satu hari ini. yang punya kedai ini saya pak. Biasanya istri saya yang jaga sama keponakan”.

Pria jomblo itu pun bertambah marah dan merasa malu.

Setelah berfikir panjang dan menarik nafas dalam. Pria jomblo itu mengulang pesanan nya. Saya pesan kopi segelas gulanya sedikit.

Pahamkan maksud pesanan saya. Pria jomblo merasa bangga dan senang sendiri. Karena pelayan pemilik kedai tidak mengulangi pertanyaan kepada dirinya.

Gara-Gara Segelas Kopi Hitam Oleh Halley Kawistoro

Tak lama pelayan datang. Ini kopinya, kata si pelayan.

Pria jomblo tersenyum. Namum masih menyimpan kesal terhadap pelayan tersebut. Kopi pun diminumnya. Srupppp srupp. Pria jomblo menyemburkan kopinya. Lalu memanggil pelayan.

Jangan karena pemilik kedai kamu mau mempermainkan saya. Pokoknya jangan banyak tanya. Bawa gelas ini tambah air, tambah gula. Kopi yg anda buat pahit sekali. Kejadian pun berulang sampai tiga kali.

Tanpa bisa membela diri pelayan tersebut menuruti pesanan pria jomblo tersebut. Saat kejadian yang keempat terjadi. kopi yang diminum pria jomblo masih terasa sangat pahit. Pria jomblo pun berfikir atas tindakannya marah dan membentak pelayan yang selaku juga pemilik.

Pria jomblo itu kembali memanggil pelayan tersebut.

Saya minta maaf. Ujar pria jomblo. Saya mau tanya. Apa anda mempermainkan saya? Memberi kopi pahit terus. Tanpa ada rasa manis sedikit pun. Pelayan pun meminta ijin. Boleh saya bicara. Silahkan kata pria jomblo. Tadi bapak marah marah. Jadi saya gak bisa menjelaskan kepada orang yang dalam keadaan marah.

Pelayan pun menjelaskan. Sebenarnya bukan kopi nya yang terlalu pahit. Namun anda, kurang teliti. Anda lupa bahwa ada sendok di sebelah gelas. Anda lupa mengaduk kopi itu. Jadi pahitnya sangat terasa. Mendengar penjelasan tersebut. Pria jomblo itu tersenyum dan menikmati kopinya.

PESAN CERITA:

Semoga dalam kehidupan. Kita selalu menyikapi permasalahan dari banyak sudut pandang. Sehingga kita juga harus menjadi orang yang terus belajar. Kesombongan dan amarah hanya membuat permasalahan jadi bertambah banyak. Bersikap tenang dan selalu berpikiran positif adalah cara terbaik untuk menghadapi permasalahan yang muncul.

Tentunya yang hobi menikmati kopi. Jangan lupa kopinya di aduk dulu agar semua tercampur. Seperti kopi yang menyatu dengan gula. Mari kita menyikapi permasalahan dalam kehidupan dengan seksama dan lebih bijak. Nikmat dan bahagia itu sesuai selera dan terkadang tanpa harus mencari penyebabnya.

Hormat Saya

Penulis